May 17, 2011

All The Good Things In Our Life And The Bad Things Are Blessings

“Satu saja ungkapan syukur yang dilambungkan ke surga 
nilainya melebihi rangkaian doa yang paling sempurna.”

Sering kali dalam kehidupan sehari-hari kita bersyukur saat memperoleh rahmat yang ‘terhitung’ besar, seperti naik jabatan, ditembak cwo ganteng, atau menang kuis Jutaan rupiah sedangkan untuk hal-hal yang kecil dan sederhana sering banget kita lupa bahkan menganggapnya sebagai hal yang biasa banget dan  tidak perlu untuk disyukuri. Tau kah kamu bahwa setiap hari Tuhan telah menyiapkan anugerah tersembunyi bagi kita? dan kesemuanya itu WAJIB  kita syukuri. 

Kita musti bersyukur karena tinggal di kota besar (well anggap ajah Denpasar termasuk kota besar di Indonesia ya...) dimana kendaraan bukan menjadi kendala untuk berpergian. Coba kita bandingin dengan orang–orang yang hidup di pedalaman Kalimantan atau Irian yang harus berjuang melintasi hutan dan bukit  dengan berjalan kaki untuk sampai ketempat tujuan. Masih suka liat kan anak-anak yang untuk pergi ke sekolah harus melintasi sungai atau berjalan sangat jauh. Bayangkan kalau kita harus jalan kaki ke kampus, kantor atau sekolah beuuh… gempor tuch kaki… 

Menggerutu karena ada yang mengganggu waktu istirahat siang kamu, well jangan buru- buru marah, kita musti bersyukur lho karena masih bisa menikmati istirahat siang (walaupun hanya sebentar), bayangkan orang–orang yang bekerja mengangkat batu dari sungai, mereka rela ga istirahat siang supaya uangnya yang mereka terima lebih banyak dan dapat dipakai untuk makan satu keluarga.
Dapat Bos, guru/dosen yang super galak aja (NOT ME), kita udah cemberut. Walaupun didepannya kita tersenyum manis jauh di lubuk hati kita memaki bahkan menyumpahi mereka. Taukah kamu seharusnya kita bersyukur karena masih memiliki pekerjaan dan dapat menyenyam pendidikan, coba bayangkan berapa banyak orang di Indonesia ini yang masih mengganggur dan tidak dapat mengenyam pendidikan dengan layak? 
Mau JJS dengan sahabat, mendadak si Boz nyuruh kamu ngelembur ih... pasti dongkol banget kan? jangan bersungut-sungut dulu, syukurilah karena masih diberikan kepercayaan oleh si Boz untuk menangani sesuatu dan si Bozz yakin dengan kemampuan kita.

Saat pulang larut malam atau pagi dini hari, bukannya disambut dengan senyuman yang ada malah omelan pedas yang keluar dari ortu, hilang semua kemeriahan pesta yang baru aja dilalui. Bersyukurlah karena kita masih punya ortu yang  peduli dengan Qta, coba bayangin klo ortu kitaa tergolek lemas ngga berdaya di rumah sakit, jangankan untuk hanging out bareng temen-temen bisa2 rumah sakit bakalan jadi rumah ke dua kita tuch...

Kita juga musti bersyukur lho karena masih menemukan uang receh disaku baju, karena kita masih lebih kaya daripada orang-orang yang mengemis dijalanan hanya untuk mendapatkan recehan.

Saat diputus cinta, serasa dunia hancur berkeping-keping Jangan terlalu lama bersedih kawan, kita musti beryukur karena Tuhan telah membukakan mata kita bahwa dia emang bukan pasangan yang tepat.Jika kita kehilangan cinta, maka pasti ada alasan dibaliknya. Alasan yang kadang sulit untuk dimengerti, namun kita tetap harus percaya bahwa ketika Ia mengambil sesuatu, Ia telah siap memberi yang lebih baik.





Menghargai setiap rahmat yang Tuhan berikan adalah ungkapan syukur yang pantas. So my friends, be grateful for everything God already gave to you, for all the blessings & the lessons given to you by and through them...





No comments:

Post a Comment